Skip to main content

Undangan Pertemuan Komunitas FOSS Indonesia 2010

Jika di Jakarta saya kemungkinan mengikuti pertemuan Komunitas FOSS Indonesia di Hotel Bidakara. Walaupun tidak bisa hadir saya hanya berharap semoga ada hasil yang positif dalam pertemuan ini. Berikut undangan pertemuan yang saya copy-paste dari milis Linux Aktivis.
Kepada Yth.
Para Pendukung, Penggemar, Penggiat, Pengusaha, dan Pengguna
Free/Open Source Software di Indonesia

Untuk membangun sinergi antara para penggiat Open Source di Indonesia
dan membuat pemanfaatan Open Source lebih sukses lagi, Asosiasi Open
Source Indonesia (AOSI) akan menyelenggarakan "Pertemuan Komunitas
Open Source" yang akan diselenggarakan pada:

Hari/Tanggal : Sabtu, 17 Juli 2010
Waktu : 12.00 s/d 17.00 WIB (diawali dengan makan siang
dan ramah tamah)
Tempat : Hotel BIDAKARA, Ruang Bima, Jl. Jend. Gatot Subroto
Kav 71-73, Pancoran Jakarta Selatan 12870

Nara sumber:
- Keynote Speaker: Betti Alisjahbana (Ketua AOSI)
- Panelis: I Made Wiryana (Dosen dan Komunitas Linux),
Harry Sufehmi (Komunitas Ubuntu), Harry Kaligis (OpenSolaris, Sun/Oracle),
Taufik Hasan (Mastel, AOSI), Frans Thamura (Java User Group),
Tb Deddy Safiudin (Metro-TV), dan wakil pemerintah (Kominfo/Ristek).
- Semua peserta juga diharapkan sebagai nara sumber.
- Moderator: Rusmanto (Majalah InfoLINUX)

Karena keterbatasan tempat, kami mohon yang berminat hadir untuk
mendaftarkan diri melalui email dengan isi email:
Nama Peserta : ......
No HP / Telp : .....
Nama institusi : .....

Ditujukan atau TO: sukarni.anindya@gmail.com
dan SUBJECT: Pertemuan Komunitas Open Source

Pendaftaran ditutup jika jumlah peserta telah mencapai 100 orang.

Sekretariat AOSI
Telp: 021 797 2204
Fax: 021 794 5013

Comments

Popular posts from this blog

Kesalahan Dispenser

Pada umumnya beberapa orang menyebut dispenser mengikuti istilah pada KBBI yaitu peranti elektronik yg secara otomatis dapat memanaskan dan mendinginkan air yang siap diminum. Ternyata ada istilah lain menurut KBBI yaitu mesin penjual atau mesin penyaji. 27 Desember 2013 saya melihat Anjungan Tunai Mandiri (ATM) dari Bank CIMB Niaga sepi dari antrian. Masuklah ke ruangan yang lebih besar dibanding ruang ATM lainnya. Berencana mengambil uang namun gagal, dicoba berulang-ulang ternyata masih gagal dengan pesan galat: Transaksi tidak dapat diproses karena kesalahan dispenser Pertama melihat pesan tersebut pasti merasa aneh, kok dispenser ngeluarin uang, air dong yang dikeluarkan . Termasuk saya yang merasa aneh dengan pesan galat tersebut. Merujuk KBBI saya masih merenungi arti dispenser yang digunakan Bank CIMB Niaga dalam mesin ATM.

Jalur Alternatif Wonosobo Jogja

Mudik tahun ini mencoba jalur baru. Pengamatan saya Wonosobo hanya mempunyai 2 tugu penyambutan yaitu di sebelah timur perbatasan dengan Temanggung dan diselatan perbatasan dengan Banjarnegara. Namun akses keluar masuk Wonosobo cukup banyak. Kali ini arus balik kami dimulai dari rumah Wonobungkah menuju Kaliwiro. Ternyata dari Kaliwiro ada jalur yang baru selesai diperbaiki menuju Sapuran. Dari Sapuran ini bisa melalui jalur altenatif ke Magelang ataupun Jogja. Ada 2 jalur yang dapat dipilih dari Kaliwiro : Wonosobo - Kaliwiro - Kali Bawang - Sapuran - Slentho - Salaman - Muntilan - Sleman - Jogja Wonosobo - Kaliwiro - Winong Sari - Pasar Kertek - Sapuran - Slentho - Salaman - Muntilan - Sleman - Jogja Kami memilih jalur yang pertama. Jalannya sudah bagus walaupun ada kekurangannya yaitu sempit, naik turun, tikungan tajam, dan samping jurang. Jarang ditemukan aspal yang rusak, ada sedikit rusak namun tidak mengganggu perjalanan. Bagi yang terbiasa mabuk darat, mungkin bisa langsung

Tidak Mudah Melacak Ponsel atau Modem Hilang

Setelah kejadian pencurian dirumah , saya baru sempat tadi pagi menghubungi pihak operator. Alat komunikasi berserta kartu dari operator pun lenyap dibawa oleh maling. Sehingga sampai saat ini saya juga sulit komunikasi melalui jalur internet maupun ponsel. Ponsel sulit dihubungi karena charger ponsel pun dibawa maling :(. Sementara masih pinjam teman kantor :D.  Per hari ini, tanggal 15 Maret 2010 saya tidak berlangganan internet sampai batas waktu yang ditentukan. Alasan saya berhenti sementara (3 bulan batas maksimal dari operator) sangat sederhana yaitu pihak operator belum/tidak bisa melacak ponsel atau modem yang hilang. Saya pikir mudah melacak keberadaan ponsel atau modem mudah sesuai artikel yang saya baca di http://www.scribd.com/doc/6303977/ThorpeGlen-Cell-Snooping-Sales-Presentation-2008 :D Ternyata saya ingin tahu keberadaan ponsel atau modem ternyata belum/tidak bisa.Padahal hilangnya ponsel dan modem saya mengandung unsur tindak pidana. Yaaa... apa boleh buat mungkin