PandaLabs pada Januari 2011 merilis catatan The Cyber Crime Black Market: Uncovered. Dalam catatan tersebut disebutkan bahwa FBI membagi klasifikasi "pemain" Black Market menjadi 10 posisi :
1. Programmer, orang yang membuat eksploit dan malware untuk kejahatan siber.
2. Distributor, orang yang memperjualbelikan data curian kepada orang yang memahami tentang penggunaan data tersebut.
3. Pakar Teknologi, orang yang memahami tentang TIK, seperti pengetahuan tentang server, enkripsi dan sejenisnya.
4. Hacker, orang yang mengetahui celah keamanan suatu sistem. Walaupun definisi ini saya sendiri kurang sreg.
5. Penipu, orang yang melakukan soceng seperti pengiriman SPAM ataupun Phising.
6. Penyedia hosting, penyediaan hosting biasanya dilakukan secara illegal.
7. Kasir, orang yang melakukan kendali tentang perputaran uang dalam proses tindak kejahatan siber ini.
8. Money Mule, orang yang memperalat orang lain menjadi kurir pengiriman uang hasil tindak kejahatan.
9. Teller, orang yang melakukan proses pencucian uang dengan berbagai model baik menggunakan mata uang digital maupun mata uang negara lain.
10. Pimpinan, orang memimpin suatu organisasi kejahatan tanpa memiliki kemampuan teknis TIK.
Dalam kasus yang saya jumpai paling tidak pasti ada keterlibatan seorang yang memiliki kemampuan teknis atau sebagai pakar teknologinya yang digolongkan 10 posisi tersebut.
Togel Kertas
Sewaktu saya masih kecil, judi togel masih menggunakan media kertas. Setiap peserta judi togel menulis pada sebuah kertas yang disetorkan ke agen-agen togel terdekat. Saat ini media kertas tersebut sudah tergantikan menggunakan teknologi informasi.
Togel SMS
Hampir semua orang saat ini memiliki ponsel. Tentunya memiliki fitur SMS. Kaitannya dengan judi togel, SMS dijadikan media pengiriman karakter kombinasi togel dan konfirmasi pembayaran uang. Proses pembayaran melalui transfer ke suatu bank baik secara manual datang ke bank atau memanfaatkan internet banking.
Asumsi saya bandar judi togel sebagai pimpinan (posisi 10) memiliki masukan dari pakar teknologi (posisi 3) tentang proses bisnis judi togel yang menggunakan media SMS. Mungkin dianggapnya komunikasi melalui SMS relatif lebih aman karena hampir semua orang saat ini menggunakan teknologi SMS untuk komunikasi. Dalam judi togel ini tidak menutup kemungkinan adanya peranan kasir (posisi 7) dan teller (posisi 9).
Togel Daring
"Jalan-jalan" ke situs pemerintah eehh menemukan tautan tentang judi togel secara daring. Jaringannya juga tidak hanya melibatkan pemain nasional namun ada juga pemain jaringan internasional. Dari "lihat-lihat" situs tersebut pastinya melibatkan banyak orang memahami TIK. Prosesnya saya lihat cukup rapi dalam pemanfaatan TIK, sebagai contoh menyembunyikan data domain yang didaftarkan menggunakan WhoisGuard.
Saya duga yang terlibat dalam judi togel daring ini ada beberapa posisi:
1. Pimpinan
2. Pakar Teknologi
3. Programmer
4. Hacker
5. Penyedia hosting
6. Kasir
7. Teller
Comments
Post a Comment