Skip to main content

Grsync, Backup Datamu

Backup...Backup...Backup!!! Betul kita harus melakukan backup data. Untuk melakukan proses backup alangkah baiknya anda mempunyai media penyimpan lain selain yang terdapat didalam komputer/notebook anda. Dengan kata lain anda harus mempunyai Hard Disk eksternal. Data yang ada di komputer/notebook sebaiknya di-backup ke Hard Disk secara periodik. Paling tidak 1 bulan 2 kali.

Saya pernah bermasalah karena lupa mem-backup. Kasusnya sewaktu netbook plat merah hilang. Saya lupa mem-backup padahal didalam terdapat data yang sangat up-to-date. Akhirnya mau tidak mau saya harus mengkompilasi kembali data-data yang tercecer. Backup beberapa waktu lalu masih ada jadi tidak begitu kesulitan. Tapi tetap saja mengalami kerepotan. Untung masih ada backup, jika tidak ada. Apa kata dunia?

Tools backup yang saya gunakan adalah Grsync yang merupakan tampilan grafis dari tools rsync. Installasi Grsync sangat mudah, ketik sudo apt-get install grsync. Cara menggunakan pun mudah cukup "klik dan klik". Adapaun cara penggunaan dasarnya sebagai berikut :
1. Setelah terinstall buka Grsync dari menu System Tools, tentukan sumber direktori yang akan di-backup.
2. Tentukan direktori tujuan backup.
3. Klik Execute.

4. Selanjutnya tunggu proses backup sampai selesai.


Tools sebagus ini tidak saya temukan disistem operasi lain. Mungkin saya kurang pengetahuan tentang tools backup disistem operasi selain Linux. Oleh sebab itu jika ada yang mengetahui tools backup seperti Grsync atau yang lebih bagus lagi, mohon saya diberitahu melalui kolom komentar. Namun lisensinya harus mendukung Free Open Source Software. Jangan lupa backup data anda!!!

Comments

  1. ono mas, biasane aku menggunakan:
    "rsync -P -u -r /direktori/awal/ /direktori/tujuan" ;)

    ReplyDelete
  2. Bang izin share yah.. di araruniq.blogspot.com

    ReplyDelete
  3. Punyaku ini :D

    #!/bin/bash
    rsync -rvu --exclude=rsync.sh * /media/ubuntu

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Kesalahan Dispenser

Pada umumnya beberapa orang menyebut dispenser mengikuti istilah pada KBBI yaitu peranti elektronik yg secara otomatis dapat memanaskan dan mendinginkan air yang siap diminum. Ternyata ada istilah lain menurut KBBI yaitu mesin penjual atau mesin penyaji. 27 Desember 2013 saya melihat Anjungan Tunai Mandiri (ATM) dari Bank CIMB Niaga sepi dari antrian. Masuklah ke ruangan yang lebih besar dibanding ruang ATM lainnya. Berencana mengambil uang namun gagal, dicoba berulang-ulang ternyata masih gagal dengan pesan galat: Transaksi tidak dapat diproses karena kesalahan dispenser Pertama melihat pesan tersebut pasti merasa aneh, kok dispenser ngeluarin uang, air dong yang dikeluarkan . Termasuk saya yang merasa aneh dengan pesan galat tersebut. Merujuk KBBI saya masih merenungi arti dispenser yang digunakan Bank CIMB Niaga dalam mesin ATM.

Jalur Alternatif Wonosobo Jogja

Mudik tahun ini mencoba jalur baru. Pengamatan saya Wonosobo hanya mempunyai 2 tugu penyambutan yaitu di sebelah timur perbatasan dengan Temanggung dan diselatan perbatasan dengan Banjarnegara. Namun akses keluar masuk Wonosobo cukup banyak. Kali ini arus balik kami dimulai dari rumah Wonobungkah menuju Kaliwiro. Ternyata dari Kaliwiro ada jalur yang baru selesai diperbaiki menuju Sapuran. Dari Sapuran ini bisa melalui jalur altenatif ke Magelang ataupun Jogja. Ada 2 jalur yang dapat dipilih dari Kaliwiro : Wonosobo - Kaliwiro - Kali Bawang - Sapuran - Slentho - Salaman - Muntilan - Sleman - Jogja Wonosobo - Kaliwiro - Winong Sari - Pasar Kertek - Sapuran - Slentho - Salaman - Muntilan - Sleman - Jogja Kami memilih jalur yang pertama. Jalannya sudah bagus walaupun ada kekurangannya yaitu sempit, naik turun, tikungan tajam, dan samping jurang. Jarang ditemukan aspal yang rusak, ada sedikit rusak namun tidak mengganggu perjalanan. Bagi yang terbiasa mabuk darat, mungkin bisa langsung

Menutup Rekening Bank Permata

Mulai tanggal 23 Desember 2008 saya sudah menutup rekening di Bank Permata . Saya menggunakan Bank Permata sebagai payroll dari PT Trikomsel Multimedia . Sejak saya pindah ke Jogja sudah tidak efektif rekening tersebut. Payroll saya pindah ke Bank Mandiri . Untung sudah mempunyai rekening Bank Mandiri sejak tahun 2001. Beberapa alasan saya menutup rekening Bank Permata : - Tidak lagi sebagai payroll lagi. - Tidak ada transaksi yang berarti lagi. - E-Banking-nya tidak bisa di buka di Firefox karena menggunakan ActiveX. Daripada tiap bulan saya terkena biaya administrasi akhir diputuskan untuk ditutup. Mungkin kalau masih bisa dibuka di Firefox saya bisa mempertimbangkan untuk menutupnya. Bank Permata yang masih 1 group dengan Astra tentunya masih menggunakan kebijakan yang berbasis Microsoft . Proses untuk menutup saya cukup mengambil uang yang disisakan sekitar Rp. 100.000. Saya membuka rekening di Bank Permata cabang pembantu Jln. Abdul Muis Jakarta Pusat. Menurut CS-nya untuk me