Skip to main content

Pembobolan Rekening Bank Melalui ATM


Saat ini sangat ramai dibicarakan tentang uang yang hilang di bank karena di tarik melalui ATM. Sebenarnya kasus seperti ini sudah sering terjadi hanya kali ini waktunya tepat. Saya sebagai nasabah Bank Mandiri juga pernah terjadi kehilangan uang sekitar Rp. 200.000 sekitar tahun 2001. Kasusnya hampir sama dengan kasus yang saat ini sedang ramai dibicarakan. Saya tidak merasa ambil uang sebesar Rp. 200.000 namun uang saya hilang. Uang segitu buat saya sangat berarti karena waktu itu uang tersebut uang beasiswa untuk membantu studi saya.


Cukup geram dengan kasus tersebut. Akhirnya saya lapor ke Bank Mandiri Gejayan. Disana saya disarankan untuk blokir ATM. Kebetulan ATM saya memang hilang. Iseng-iseng menanyakan ke Customer Service Bank Mandiri tentang lokasi penarikan uang saya. Ternyata bisa dideteksi lokasi ATM tempat penarikan uang. Uang telah hilang pihak bank tidak bisa mengembalikan uang saya, akhirnya saya hanya bisa ikhlas melepas uang tersebut dan berdoa semoga yang mengambil uang saya diberikan jalan yang lurus dan tidak akan mengulangi perbuatannya.

Dari kejadian tersebut saya memang harus berhati-hati dalam penggunaan ATM. Tips aman transaksi menggunakan ATM sudah banyak di internet. Anda bisa mencoba mencari memanfaatkan mesin pencari google dengan kata kunci "Tips Aman Transaski ATM". Saya sekedar berbagi tips tentang penggunaan ATM. Selain anda mempunyai ATM silakan untuk memanfaatkan layanan tambahan yang diberikan bank, misal internet banking dan sms banking. Saya menggunakan SMS Banking untuk memonitoring keluar masuk uang yang ada didalam rekening.

Sesuai saran Customer Service Bank Mandiri saya disarankan untuk memanfaatkan SMS Banking. Saya menuruti saran tersebut. Salah satu ketentuan dalam SMS Banking adalah adanya SMS notifikasi jika terdapat jumlah minimal uang yang keluar atau masuk rekening. Saya memilih Rp. 50.000. Jadi jika ada transaksi minimal Rp. 50.000 maka saya akan mendapat notifikasi berupa SMS. SMS notifikasi tersebut saya jadikan untuk memonitor uang keluar masuk pada rekening sehingga saya bisa mengetahui jika ada uang keluar atau masuk tanpa saya melakukan transaksi secara langsung.

Menurut saya SMS notifikasi dari sistem SMS Banking cukup cocok anda terapkan disaat sedang ramai tentang isu pembobolan melalui kartu ATM. Saya menjalani ini sudah sejak 2001.

Comments

  1. saran yg bagus,kalau gt saya akan mengaktifkan sms banking mulai skrg. :-)

    ReplyDelete
  2. @yacob :
    tadi pagi saya dengar ada pembobolan via SMS.
    selain itu kita tetap harus tetap berhati-hati tentang rekening kita.

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Kesalahan Dispenser

Pada umumnya beberapa orang menyebut dispenser mengikuti istilah pada KBBI yaitu peranti elektronik yg secara otomatis dapat memanaskan dan mendinginkan air yang siap diminum. Ternyata ada istilah lain menurut KBBI yaitu mesin penjual atau mesin penyaji. 27 Desember 2013 saya melihat Anjungan Tunai Mandiri (ATM) dari Bank CIMB Niaga sepi dari antrian. Masuklah ke ruangan yang lebih besar dibanding ruang ATM lainnya. Berencana mengambil uang namun gagal, dicoba berulang-ulang ternyata masih gagal dengan pesan galat: Transaksi tidak dapat diproses karena kesalahan dispenser Pertama melihat pesan tersebut pasti merasa aneh, kok dispenser ngeluarin uang, air dong yang dikeluarkan . Termasuk saya yang merasa aneh dengan pesan galat tersebut. Merujuk KBBI saya masih merenungi arti dispenser yang digunakan Bank CIMB Niaga dalam mesin ATM.

Jalur Alternatif Wonosobo Jogja

Mudik tahun ini mencoba jalur baru. Pengamatan saya Wonosobo hanya mempunyai 2 tugu penyambutan yaitu di sebelah timur perbatasan dengan Temanggung dan diselatan perbatasan dengan Banjarnegara. Namun akses keluar masuk Wonosobo cukup banyak. Kali ini arus balik kami dimulai dari rumah Wonobungkah menuju Kaliwiro. Ternyata dari Kaliwiro ada jalur yang baru selesai diperbaiki menuju Sapuran. Dari Sapuran ini bisa melalui jalur altenatif ke Magelang ataupun Jogja. Ada 2 jalur yang dapat dipilih dari Kaliwiro : Wonosobo - Kaliwiro - Kali Bawang - Sapuran - Slentho - Salaman - Muntilan - Sleman - Jogja Wonosobo - Kaliwiro - Winong Sari - Pasar Kertek - Sapuran - Slentho - Salaman - Muntilan - Sleman - Jogja Kami memilih jalur yang pertama. Jalannya sudah bagus walaupun ada kekurangannya yaitu sempit, naik turun, tikungan tajam, dan samping jurang. Jarang ditemukan aspal yang rusak, ada sedikit rusak namun tidak mengganggu perjalanan. Bagi yang terbiasa mabuk darat, mungkin bisa langsung

Tidak Mudah Melacak Ponsel atau Modem Hilang

Setelah kejadian pencurian dirumah , saya baru sempat tadi pagi menghubungi pihak operator. Alat komunikasi berserta kartu dari operator pun lenyap dibawa oleh maling. Sehingga sampai saat ini saya juga sulit komunikasi melalui jalur internet maupun ponsel. Ponsel sulit dihubungi karena charger ponsel pun dibawa maling :(. Sementara masih pinjam teman kantor :D.  Per hari ini, tanggal 15 Maret 2010 saya tidak berlangganan internet sampai batas waktu yang ditentukan. Alasan saya berhenti sementara (3 bulan batas maksimal dari operator) sangat sederhana yaitu pihak operator belum/tidak bisa melacak ponsel atau modem yang hilang. Saya pikir mudah melacak keberadaan ponsel atau modem mudah sesuai artikel yang saya baca di http://www.scribd.com/doc/6303977/ThorpeGlen-Cell-Snooping-Sales-Presentation-2008 :D Ternyata saya ingin tahu keberadaan ponsel atau modem ternyata belum/tidak bisa.Padahal hilangnya ponsel dan modem saya mengandung unsur tindak pidana. Yaaa... apa boleh buat mungkin