Dari 3 tuntutan Serikat Pekerja Telkomsel yang melakukan mogok kemarin (10/11) ada tuntutan yang biasa dilontarkan oleh para pekerja. Walaupun sudah biasa tapi ini penting sekali dan menurut saya hal yang harus diperhatikan oleh manajemen perusahaan atau melalui kaki tangannya HR Department atau apalah namanya. Tuntutan ketiga yang menurut saya menarik hasil kutipan dari Detikinet adalah perusahaan dituntut untuk memperlakukan SDM sebagai aset dan memiliki nilai strategis.
Hal ini sepertinya pernah diungkapkan dalam Diskusi Management Forum di Magister Manajemen UGM. Waktu itu Prof. Dr. Djamaludin Ancok memaparkan konsep Nguwongke Wong. Dalam bahasa Indonesia artinya Memanusiakan Manusia. Sederhana tapi terkadang terlupakan oleh para manajemen perusahaan. Dr. Gerungan Saul Samuel Jacob Ratulangi juga mempunyai konsep yang serupa. Konsep yang disampaikan Dr. Sam Ratulangi adalah Si tou timou tumou tou. Dalam bahasa Indonesia artinya manusia baru dapat disebut sebagai manusia, jika sudah dapat memanusiakan manusia. Konsep Dr. Sam Ratulangi ini sangat dikenal dikalangan masyarakat di Sulawesi. Saya mendapatkan informasi ini dari teman saya yang berasal dari sana (baca: sulawesi).
Dari dua konsep tersebut akhirnya akan mempengaruhi psikologi kita. Tentunya pengaruhnya negatif jika tidak diperhatikan baik-baik. Menurut teman saya, pak Wardana mengatakan pelayanan prima di awali dari psikologis yang prima . Mungkin kita lihat sekitar kita bahwa ada sebuah layanan dari sebuah perusahaan yang tidak optimal mungkin bisa jadi disebabkan karena ada permasalahan di pengelolaan sumber daya manusia. Akhirnya akan membuat citra perusahaan menjadi tidak baik. Citra perusahaan tidak bisa didapat dengan mudah bahkan nilainya bisa dibilang diatas aset fisik yang dimiliki perusahaan.
Comments
Post a Comment