Skip to main content

CS Global Teleshop: Bisa Pindai dan Kirim Surel

Huawei Boulder belum sampai 1 tahun saya miliki sudah mengalami masalah yang cukup fatal, yaitu keypad fisik tidak berfungsi sama sekali. Seingat saya fungsi touch masih berfungsi dengan baik. Sengaja tidak saya perbaiki karena tidak mengetahui lokasi Pusat Layanan Huawei di Yogyakarta dan kekhawatiran biaya perbaikan lebih mahal daripada harga baru.

Berhubung ada kebutuhan menggunakan ponsel Android, saya mencoba mencari alamat Pusat Layanan Huawei. Berdasarkan informasi yang saya terima alamat Pusat Layanan Huawei ada di Jln. Mangkubumi 12A, dulu terkenal sebagai Pusat Layanan Nokia. Ternyata saat ini menjadi Global Teleshop yang melayani ponsel Nokia (masih tetap Nokia Care Center di lantai 2), BlackBerry, Lenovo dan Huawei. Global Teleshop buka hari Senin s.d Sabtu pukul 09.00 s.d 17.00.
Mumpung Sabtu libur, saya mencoba keberuntungan untuk memperbaiki Huwaei Boulder. Bongkar-bongkar kardus ternyata masih memungkinkan mendapatkan garansi hal ini terlihat dari tanggal pembelian pada nota pembelian, 13 Maret 2012. Artinya tinggal 1 bulan lagi garansi berakhir. Menurut Customer Service (CS) Global Teleshop garansi telah berakhir. Berdasarkan aturan perbaikan, garansi berlaku jika menyertakan nota pembelian, kartu garansi dan KTP.

Pihak Global Teleshop ternyata hanya membutuhkan salinan nota pembelian, kartu garansi dan KTP. Kebetulan saya hanya membawa nota pembelian, kartu garansi dan KTP. Dengan posisi Global Teleshop yang cukup jauh dari tempat fotokopi, CS Global Teleshop memberi solusi ketiga syarat tersebut dipindai dan kirim melalui surel. Saya pikir sama aja untuk memindai tetap belum solusi, saya tanya apakah boleh difoto kemudian kirim melalui surel? CS Global Teleshop  memperbolehkan ketiga syarat tersebut difoto dan dikirimkan melalui surel.

Saya pikir solusi memfoto dan mengirim melalui surel merupakan solusi terbaik. Global Teleshop telah mempermudah pelanggan dengan memanfaatkan teknologi. Alangkah baiknya pihak Global Teleshop menyediakan mesin pencetak model PSC (Print Scan Copy) atau mesin fotokopi kecil sehingga pelanggan lebih merasa terbantu. Namun hal ini bagi saya sudah cukup, kebetulan memiliki ponsel berkamera dan berlangganan paket data sehingga dapat memanfaatkan teknologi internet. 

Comments

Popular posts from this blog

Kesalahan Dispenser

Pada umumnya beberapa orang menyebut dispenser mengikuti istilah pada KBBI yaitu peranti elektronik yg secara otomatis dapat memanaskan dan mendinginkan air yang siap diminum. Ternyata ada istilah lain menurut KBBI yaitu mesin penjual atau mesin penyaji. 27 Desember 2013 saya melihat Anjungan Tunai Mandiri (ATM) dari Bank CIMB Niaga sepi dari antrian. Masuklah ke ruangan yang lebih besar dibanding ruang ATM lainnya. Berencana mengambil uang namun gagal, dicoba berulang-ulang ternyata masih gagal dengan pesan galat: Transaksi tidak dapat diproses karena kesalahan dispenser Pertama melihat pesan tersebut pasti merasa aneh, kok dispenser ngeluarin uang, air dong yang dikeluarkan . Termasuk saya yang merasa aneh dengan pesan galat tersebut. Merujuk KBBI saya masih merenungi arti dispenser yang digunakan Bank CIMB Niaga dalam mesin ATM.

Jalur Alternatif Wonosobo Jogja

Mudik tahun ini mencoba jalur baru. Pengamatan saya Wonosobo hanya mempunyai 2 tugu penyambutan yaitu di sebelah timur perbatasan dengan Temanggung dan diselatan perbatasan dengan Banjarnegara. Namun akses keluar masuk Wonosobo cukup banyak. Kali ini arus balik kami dimulai dari rumah Wonobungkah menuju Kaliwiro. Ternyata dari Kaliwiro ada jalur yang baru selesai diperbaiki menuju Sapuran. Dari Sapuran ini bisa melalui jalur altenatif ke Magelang ataupun Jogja. Ada 2 jalur yang dapat dipilih dari Kaliwiro : Wonosobo - Kaliwiro - Kali Bawang - Sapuran - Slentho - Salaman - Muntilan - Sleman - Jogja Wonosobo - Kaliwiro - Winong Sari - Pasar Kertek - Sapuran - Slentho - Salaman - Muntilan - Sleman - Jogja Kami memilih jalur yang pertama. Jalannya sudah bagus walaupun ada kekurangannya yaitu sempit, naik turun, tikungan tajam, dan samping jurang. Jarang ditemukan aspal yang rusak, ada sedikit rusak namun tidak mengganggu perjalanan. Bagi yang terbiasa mabuk darat, mungkin bisa langsung

Menutup Rekening Bank Permata

Mulai tanggal 23 Desember 2008 saya sudah menutup rekening di Bank Permata . Saya menggunakan Bank Permata sebagai payroll dari PT Trikomsel Multimedia . Sejak saya pindah ke Jogja sudah tidak efektif rekening tersebut. Payroll saya pindah ke Bank Mandiri . Untung sudah mempunyai rekening Bank Mandiri sejak tahun 2001. Beberapa alasan saya menutup rekening Bank Permata : - Tidak lagi sebagai payroll lagi. - Tidak ada transaksi yang berarti lagi. - E-Banking-nya tidak bisa di buka di Firefox karena menggunakan ActiveX. Daripada tiap bulan saya terkena biaya administrasi akhir diputuskan untuk ditutup. Mungkin kalau masih bisa dibuka di Firefox saya bisa mempertimbangkan untuk menutupnya. Bank Permata yang masih 1 group dengan Astra tentunya masih menggunakan kebijakan yang berbasis Microsoft . Proses untuk menutup saya cukup mengambil uang yang disisakan sekitar Rp. 100.000. Saya membuka rekening di Bank Permata cabang pembantu Jln. Abdul Muis Jakarta Pusat. Menurut CS-nya untuk me